Organisasi Niaga
Organisasi
Niaga : Organisasi yang tujuan utamanya mencari keuntunga
Macam-macam
Organisasi Niaga
1.
Perseroan Terbatas (PT)
2.
Perseroan Komanditer (CV)
3.
Firma (FA)
4.
Koperasi
5.
Join Ventura
6.
Trus
7.
Kontel
8.
Holding Company
Organisasi Sosial
(Orgs. Kemasyarakatan)
Organisasi
Sosial :Organisasi yang dibentuk oleh anggota masyarakat
Jalur
pembentukan organisasi
Kemasyarakatan
:
a.
Jalur Keagamaan
b.
Jalur Profesi
c.
Jalur Kepemudaan
d.
Jalur Kemahasiswaan
e.
Jalur Kepartaian & Kekaryaan
OrganisasiFormal
Organisasi formal sifatnya lebih teratur, mempunyai struktur organisasi yang resmi, serta perencanaan dan program yang akan dilaksanakan secara jelas.
contohnya : OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah), PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia), LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat), dan lain-lain.
OrganisasiInformal
Karena sifatnya tidak resmi, pada organisasi ini kadangkala struktur organisasi tidak begitu jelas/bahkan tidak ada. Begitu juga dengan perencanaan dan program-program yang akan dilaksanakan tidak dirumuskan secara jelas dan tegas, kadang-kadang terjadi secara spontanitas.
Contohnya : kelompok pecinta puisi disekolah, fans club suatu grup musik, dan lain sebagainya. http://sariphusein41.blogspot.com/2012/10/klasifikasi-pengertian-organisasi-niaga_25.html
Organisasi formal sifatnya lebih teratur, mempunyai struktur organisasi yang resmi, serta perencanaan dan program yang akan dilaksanakan secara jelas.
contohnya : OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah), PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia), LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat), dan lain-lain.
OrganisasiInformal
Karena sifatnya tidak resmi, pada organisasi ini kadangkala struktur organisasi tidak begitu jelas/bahkan tidak ada. Begitu juga dengan perencanaan dan program-program yang akan dilaksanakan tidak dirumuskan secara jelas dan tegas, kadang-kadang terjadi secara spontanitas.
Contohnya : kelompok pecinta puisi disekolah, fans club suatu grup musik, dan lain sebagainya. http://sariphusein41.blogspot.com/2012/10/klasifikasi-pengertian-organisasi-niaga_25.html
Organisasi
Regional & International
Organisasi Regional : organisasi yang luas
wilayahnya meliputi beberapa negara tertentu saja
Berikut
merupakan sari pemikiran yang dirangkum dari tulisan J. G. Merrills, “Regional
Organizations”, dalam bukunya, “International Dispute Settlement”, Bab 11, Hal.
279-307 yang diterbitkan olehCambridge University Press di New York, Amerika
Serikat, pada tahun 2005. Pada bab ini, Merrills memusatkan pembahasannya pada
Organisasi Regional dan aspek-aspek yang berkaitan dengan penyelesaian konflik
regional, seperti; peran Organisasi Regional dalam menyelesaikan sengketa yang
terjadi antara negara-negara anggotanya; batas kemampuan Organisasi Regional
dalam upaya penyelesaian sengketa; proses ajudikasi; dan pola hubungan yang
terbentuk antara Organisasi Regional dengan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB),
khususnya Dewan Keamanan.
Organisasi Internasional Organisasi yang anggota-anggotanya
meliputi negara di dunia
Klasifikasi
organisasi internasional
menurut
Theodore A Couloumbis dan James H. Wolfe :
a.
Organisasi internasional yang memiliki keanggotaan secara global dengan maksud
dan tujuanyang bersifat umum, contohnya adalah Perserikatan Bangsa Bangsa ;
b.
Organisasi internasional yang memiliki keanggotaan global dengan maksud dan
tujuan yangbersifat spesifik, contohnya adalah World Bank, UNESCO,
International Monetary Fund,International Labor Organization, dan lain- lain;
c.
Organisasi internasional dengan keanggotaan regional dengan maksud dan tujuan
global,antara lain: Association of South East Asian Nation (ASEAN), Europe
Union.
Contoh
klasifikasi organisasi internasional1.
Publik :
pbb, asean, uni eropa,2.
Private :
icrc, greenpeace, ifap,3.
Universal :
pbb, asean, oau, gcc,4.
Trtutup :
oki, opec5.
Fungsional :
imf, who, unicef 6.
Supranasional
: worldbank7.
Umum ; liga
arabPerserikatan Bangsa-Bangsa atau disingkat PBB (bahasa Inggris: United
Nations atau disingkat UN)adalah sebuah organisasi internasional yang
anggotanya hampir seluruh negara di dunia. Lembaga inidibentuk untuk
memfasilitasi dalam hukum internasional, pengamanan internasional, lembaga
ekonomi,dan perlindungan sosial. http://www.scribd.com/doc/52237385/KLASIFIKASI-ORGANISASI-INTERNASIONAL
Perbedaan
Organisasi Niaga & Sosial menurut wilayah Regional & Internasional!
organisasi
regional & internasional adalah macam organisasi menurut luas wilayah.
ORGANISASI
•
Tipe & Bentuk Organisasi
•
Struktur atau Skema Organisasi
Tipe
Organisasi
1.
Piramida mendatar (flat)
ciri-ciri
:
a.
Jumlah satuan organisasi tidak banyak sehingga tingkat-tingkat hirarki kewenangan
sedikit
b.
Jumlah pekerja (bawahan) yang harus dikendalikan cukup banyak
c.
Format jabatan untuk tingkat pimpinan sedikit karena jumlah pimpinan relatif
kecil.
2.
Piramida terbalik Organisasi piramida terbalik salah satu unit dari tipe
piramida terbalik ialah jumlah jabatan pimpinan lebih besar daripada jumlah
pekerja. Organisasi ini hanya cocok untuk organisasi -organisasi yang
pengangkatan pegawainya berdasarkan atas jabatan fungsional seperti
organisasi-organisasi/lembaga-lembaga penelitian, lembaga – lembaga pendidikan.
3.
Tipe Kerucut
ciri-ciri
organisasi dari tipe kerucut :
a.
Jumlah satuan organisasi banyak sehingga tingkat-tingkat hirarki/kewenangan
banyak.
b.
Rentang kendali sempit.
c.
Pelimpahan wewenang dan tanggungjawab dapat dilakukan sampai kepada pejabat/pimpinan
yang bawah/rendah.
d.
Jarak antara pimpinan tingkat atas dengan pimpinan tingkat bawah terlalu jauh.
e.
Jumlah informasi jabatan cukup besar.
Bentuk
Organisasi
•
memandang organisasi dari segi tata hubungan, wewenang dan tanggung jawab yang
ada oleh organisasi
Struktur
atau Skema Organisasi
•
Struktur / bagan organisasi memperlihatkan satuan-satuan organisasi,
hubungan-hubungan & saluran wewenang & tanggung jawab yang ada dalam
organisasi
Hal-hal penting dalam membentuk
Organisasi
1. Mengenali orang yang akan diajak berorganisasi dan lingkungan organisasi
2. Membuat nama organisasi
3. Menyusun kegiatan
4. Membagi pekerjaan
5. Melaksanakan kegiatan
6. Memiliki hubungan yang luas dengan pihak tertentu
7. Mencari dana untuk kegiatan
Rentang Kendali(Span of Control)
dengan batasan-batasan
RENTANG KENDALI (SPAN OF CONTROL)
•Sering disebut juga Span of Management, Span of Executive atau Span of Authority.
•Adalah batas jumlah bawahan langsung yang dapat dipimpin dan dikendalikan secara efektif oleh seorang manager. Rentang Kendali setiap pemimpin/ manager tidak sama(relatif).
RENTANG KENDALI (SPAN OF CONTROL)
•Sering disebut juga Span of Management, Span of Executive atau Span of Authority.
•Adalah batas jumlah bawahan langsung yang dapat dipimpin dan dikendalikan secara efektif oleh seorang manager. Rentang Kendali setiap pemimpin/ manager tidak sama(relatif).
PERLUNYA
RENTANG KENDALI
•Keterbatasan waktu
•Keterbatasanpengetahuan
•Keterbatasan kemampuan
•Keterbatasan perhatian
•Keterbatasan waktu
•Keterbatasanpengetahuan
•Keterbatasan kemampuan
•Keterbatasan perhatian
Kebaikan & Keburukan
Bentuk-bentuk Organisasi!
Bentuk-Bentuk Organisasi Dengan Kebaikan Serta Keburukannya
1.Piramida mendatar (flat).
a.Jumlah satuan organisasi tidak banyak sehingga tingkat-tingkat hirarki kewenangan sedikit .
b.Jumlah pekerja (bawahan) yang harus dikendalikan cukup banyak .
c.Format jabatan untuk tingkat pimpinan sedikit karena jumlah pimpinan relatif kecil.
2.Piramida terbalik.
Organisasi piramida terbalik salah satu unit dari tipe piramida terbalik ialah jumlah jabatan pimpinan lebih besar daripada jumlah pekerja. Organisasi ini hanya cocok untuk organisasi -organisasi yang pengangkatan pegawainya berdasarkan atas jabatan fungsional seperti organisasi-organisasi/lembaga – lembaga penelitian, lembaga – lembaga pendidikan.
3.Tipe Kerucut.
a.Jumlah satuan organisasi banyak sehingga tingkat-tingkat hirarki/kewenangan banyak.
b.Rentang kendali sempit.
c.Pelimpahan wewenang dan tanggungjawab dapat dilakukan sampai kepada pejabat/pimpinan yang bawah/rendah.
d.Jarak antara pimpinan tingkat atas dengan pimpinan tingkat bawah terlalu jauh.
e.Jumlah informasi jabatan cukup besar.
4.Organisasi Garis
Merupakan bentuk organisasi tertua dan paling sederhana, diciptakan oleh Henry Fayol. Ciri-ciri bentuk organisasi ini yaitu organisasinya masih kecil, jumlah karyawan sedikit dan saling mengenal serta spesialisasi kerja belum tinggi. Pada jenis organisasi ini, garis bersama dari kekuasaan dan tanggung-jawab bercabang pada setiap tingkat pimpinan, dari yang teratas sampai yang terbawah. Setiap atasan mempunyai sejumlah bawahan dan masing-masing bawahan meberikan pertanggung-jawabannya kepada atasannya. Dalam hal ini seseorang hanya bertanggung-jawab pada satu atasan. Oleh karena itu pada jenis organisasi ini, atasan dituntut untuk memiliki pengetahuan yang luas, karena is tidak memiliki staff (pembantu ahli). Jenis ini sesuai untuk perusahaan kecil. Organiasai garis ini mempunyai kebaikan dan kelemahan.
Adapun kebaikan dari organisasi garis yaitu :
-Kesatuan dalam pimpinan dan perintah.
-Pengambilan keputusan lebih cepat.
-Solidaritas karyawan tinggi
-Biayanya rendah.
Keburukan Organiasasi garis yaitu : :
-Tidak bergantung pada satu pimpinan , Shingga , jika ia tidak mampu akan mempengaruhi kelangsungan hidup organisasi tersebut.
-Adanya kecenderungan pimpinan untuk bertindak otokratis.
-Perkembangan kesempatan karyawan terbatas.
5.Organisasi Garis dan Staf.
Dianut oleh organisasi besar, daerah kerjanya luas dan mempunyai bidang tugas yang beraneka ragam serta rumit dan jumlah karyawannya banyak. Staf yaitu orang yang ahli dalam bidang tertentu tugasnya memberi nasihat dan saran dalam bidang kepada pejabat pimpinan di dalam organisasi. Organisasi ini banyak digunakan oleh perusahaan besar yang daerah operasionalnya luas serta memilki bidang tugas yang kompleks. Di sini kesatuan perintah juga dipertahankan, atasan memiliki bawahan tertentu dan bawahan hanya menerima perintah dari seorang atasan. Kepada atasan tersebut bawahan harus bertanggung-jawab atas pelaksanaan pekerjaannya. Dalam hal ini terdapat satu atau beberapa staf. Dalam struktur organisasi garis dan staff juga dijumpai adanya kebaikan dan keburukan.
Kebaikan organisasi garis dan staff yaitu :
-Relevan untuk perusahaan besar.
-Keputusan lebih rasional karena adanya staff ahli.
-Dapat mewujudkan “ The right man , in the right place “.
Keburukan organisasi garis dan staff adalah :
-Organisainya rumit karena kompleksnya susunan organisasi serta membutuhkan biaya tinggi.
-Koordinasi kadang-kadang sukar diterapkan.
-Solidaritas sesama karyawan berkurang karena jumlahnya yang banyak sehingga memungkinkan mereka untuk tidak lagi saling mengenal.
Bentuk-Bentuk Organisasi Dengan Kebaikan Serta Keburukannya
1.Piramida mendatar (flat).
a.Jumlah satuan organisasi tidak banyak sehingga tingkat-tingkat hirarki kewenangan sedikit .
b.Jumlah pekerja (bawahan) yang harus dikendalikan cukup banyak .
c.Format jabatan untuk tingkat pimpinan sedikit karena jumlah pimpinan relatif kecil.
2.Piramida terbalik.
Organisasi piramida terbalik salah satu unit dari tipe piramida terbalik ialah jumlah jabatan pimpinan lebih besar daripada jumlah pekerja. Organisasi ini hanya cocok untuk organisasi -organisasi yang pengangkatan pegawainya berdasarkan atas jabatan fungsional seperti organisasi-organisasi/lembaga – lembaga penelitian, lembaga – lembaga pendidikan.
3.Tipe Kerucut.
a.Jumlah satuan organisasi banyak sehingga tingkat-tingkat hirarki/kewenangan banyak.
b.Rentang kendali sempit.
c.Pelimpahan wewenang dan tanggungjawab dapat dilakukan sampai kepada pejabat/pimpinan yang bawah/rendah.
d.Jarak antara pimpinan tingkat atas dengan pimpinan tingkat bawah terlalu jauh.
e.Jumlah informasi jabatan cukup besar.
4.Organisasi Garis
Merupakan bentuk organisasi tertua dan paling sederhana, diciptakan oleh Henry Fayol. Ciri-ciri bentuk organisasi ini yaitu organisasinya masih kecil, jumlah karyawan sedikit dan saling mengenal serta spesialisasi kerja belum tinggi. Pada jenis organisasi ini, garis bersama dari kekuasaan dan tanggung-jawab bercabang pada setiap tingkat pimpinan, dari yang teratas sampai yang terbawah. Setiap atasan mempunyai sejumlah bawahan dan masing-masing bawahan meberikan pertanggung-jawabannya kepada atasannya. Dalam hal ini seseorang hanya bertanggung-jawab pada satu atasan. Oleh karena itu pada jenis organisasi ini, atasan dituntut untuk memiliki pengetahuan yang luas, karena is tidak memiliki staff (pembantu ahli). Jenis ini sesuai untuk perusahaan kecil. Organiasai garis ini mempunyai kebaikan dan kelemahan.
Adapun kebaikan dari organisasi garis yaitu :
-Kesatuan dalam pimpinan dan perintah.
-Pengambilan keputusan lebih cepat.
-Solidaritas karyawan tinggi
-Biayanya rendah.
Keburukan Organiasasi garis yaitu : :
-Tidak bergantung pada satu pimpinan , Shingga , jika ia tidak mampu akan mempengaruhi kelangsungan hidup organisasi tersebut.
-Adanya kecenderungan pimpinan untuk bertindak otokratis.
-Perkembangan kesempatan karyawan terbatas.
5.Organisasi Garis dan Staf.
Dianut oleh organisasi besar, daerah kerjanya luas dan mempunyai bidang tugas yang beraneka ragam serta rumit dan jumlah karyawannya banyak. Staf yaitu orang yang ahli dalam bidang tertentu tugasnya memberi nasihat dan saran dalam bidang kepada pejabat pimpinan di dalam organisasi. Organisasi ini banyak digunakan oleh perusahaan besar yang daerah operasionalnya luas serta memilki bidang tugas yang kompleks. Di sini kesatuan perintah juga dipertahankan, atasan memiliki bawahan tertentu dan bawahan hanya menerima perintah dari seorang atasan. Kepada atasan tersebut bawahan harus bertanggung-jawab atas pelaksanaan pekerjaannya. Dalam hal ini terdapat satu atau beberapa staf. Dalam struktur organisasi garis dan staff juga dijumpai adanya kebaikan dan keburukan.
Kebaikan organisasi garis dan staff yaitu :
-Relevan untuk perusahaan besar.
-Keputusan lebih rasional karena adanya staff ahli.
-Dapat mewujudkan “ The right man , in the right place “.
Keburukan organisasi garis dan staff adalah :
-Organisainya rumit karena kompleksnya susunan organisasi serta membutuhkan biaya tinggi.
-Koordinasi kadang-kadang sukar diterapkan.
-Solidaritas sesama karyawan berkurang karena jumlahnya yang banyak sehingga memungkinkan mereka untuk tidak lagi saling mengenal.
Sumber